September 28, 2024 by DigMed
Konsep pernikahan minimalis sedang menjadi tren pasangan-pasangan yang akan menikah baru-baru ini. Konsep pernikahan minimalis mulai populer ketika masa pandemi COVID-19 sedang berlangsung. Tujuannya tentu sebagai protokol kesehatan di kala itu.
Namun, ketika masa pandemi berakhir, konsep pernikahan ini ternyata masih diminati oleh muda mudi yang akan menikah. Salah dua konsep pernikahan minimalis yang paling diminati akhir-akhir ini adalah intimate wedding dan micro wedding.
Banyak yang menganggap kedua konsep pernikahan ini serupa, terutama karena salah satu cirinya hampir sama, yaitu jumlah tamu yang lebih sedikit dibandingkan pernikahan pada umumnya.
Faktanya, kedua konsep ini memiliki beberapa perbedaan terkait beberapa hal. Berikut uraian lengkap definisi, makna dan perbedaan dari kedua konsep pernikahan minimalis ini.
Secara harfiah, kedua istilah konsep pernikahan ini bila diterjemahkan dalam Bahasa Indonesia berarti pernikahan kecil atau mikro untuk micro wedding dan pernikahan akrab atau intim untuk intimate wedding. Apakah maknanya memang sesederhana itu?
Micro wedding adalah konsep pernikahan minimalis yang jumlah tamunya lebih kecil dibandingkan pernikahan pada umumnya.
Samantha Lacia dikutip dari The Knot menyatakan jumlah tamu untuk micro wedding berkisar antara 20-50 orang. Jadi kata micro disini mengacu pada jumlah tamu yang sedikit.
Meski memiliki jumlah tamu yang sedikit, pelaksanaan pernikahannya hampir sama dengan pernikahan biasa bahkan tanpa menghilangkan unsur formal dan tata acaranya seperti upacara resmi, pesta resepsi, dan berbagai tradisi pernikahan lainnya.
Sedangkan Intimate wedding adalah konsep pernikahan minimalis dengan jumlah tamu yang juga sedikit namun lebih banyak dari micro wedding.
Emily Sullivan dalam tulisannya di Special Events, pernikahan bisa dikategorikan sebagai intimate jika jumlah tamu berkisar antara 20-75 orang.
Sementara menurut situs Hotel Kristal, jumlah tamu dalam intimate wedding kurang dari 100 orang, dengan kisaran 50-80 orang atau bahkan bisa saja kurang dari itu.
Mengapa menggunakan kata intimate? kata intimate pada intimate wedding menggambarkan fokus utama konsep pernikahan ini, yaitu untuk menciptakan suasana yang lebih personal, akrab, dan hangat bagi pasangan dan tamu-tamu yang diundang.
Meski kedua konsep pernikahan ini sama-sama minimalis, terdapat beberapa perbedaan signifikan antara micro wedding dan intimate wedding. Berikut perbedaanya.
Perbedaan pertama yang paling jelas tentunya adalah jumlah tamu. Seperti yang dijelaskan pada uraian diatas, micro wedding memiliki kisaran tamu yang lebih kecil dibanding intimate wedding. Micro wedding memiliki kisaran tamu sebanyak 20-50 orang, bahkan pada beberapa pendapat juga menyatakan bahwa tamu pada pernikahan micro wedding tidak boleh lebih dari 20.
Berbeda dengan intimate wedding yang kisaran tamunya pada umumnya berkisar 20-75 orang, dan bahkan bisa mencapai 100 tamu menurut beberapa pendapat.
Jumlah tamu ini tentunya diatur sedemikian rupa sesuai dengan keinginan dari pasangan yang akan menikah serta mendukung fokus utama dari pernikahan.
Perbedaan berikutnya adalah fokus dari konsep pernikahan itu sendiri. Untuk micro wedding, fokus utama dari konsep ini adalah mengadakan acara pernikahan berkesan meskipun dengan jumlah tamu yang sedikit.
Samantha menyatakan micro wedding cocok bagi pasangan yang tidak mau pesta besar tapi juga ingin detail pernikahan yang lengkap, eksklusif dan berkesan, baik tata acaranya, kostum, dekorasi, venue dan sebagainya semuanya hampir sama dengan pernikahan umum.
Konsep pernikahan minimalis ini dirancang sedetail dan sebaik mungkin, bahkan tak jarang memerlukan jasa dari vendor pernikahan profesional yang menyediakan dekorasi, rangkaian bunga, katering, musik, dan fotografi.
Jadi, memang konsep ini bisa membuat lebih hemat uang, namun bukan itu tujuan utamanya. Micro wedding bukan sekedar bertujuan cara untuk menghemat uang, melainkan bagaimana pasangan memaksimalkan budget pernikahannya.
Dengan tamu yang lebih sedikit, pasangan bisa lebih leluasa mengalokasikan budget pernikahannya untuk menambahkan hal unik dalam pernikahannya yang membutuhkan uang lebih banyak, seperti venue, konsep pernikahan hingga acara hiburan unik.
Bagaimana dengan fokus utama konsep intimate wedding? Fokus utama dari intimate wedding adalah membuat acara pernikahan yang penuh keintiman dan keakraban antara pasangan dan para tamu. Intimate wedding tidak harus terikat dengan formalitas dari pernikahan umum.
Nuansa intimate wedding bisa saja dirancang menjadi lebih kasual dan santai, tidak kaku dimana para pengantin bisa berbaur dengan para tamu yang umumnya didominasi oleh keluarga dan sahabat dari pengantin. Namun, intimate wedding juga bisa bernuansa tradisional atau bahkan perpaduan keduanya.
Unsur pernikahan yang digunakan pun tidak harus mewah dan mahal, baik venue, dekorasi, kostum dan hiburan. Intimate wedding tidak harus dilangsungkan di tempat yang mewah atau ballroom, namun juga di lokasi outdoor seperti pantai, taman hingga halaman belakang rumah.
Jika dibandingkan dengan pernikahan pada umumnya maka konsep pernikahan ini tentunya lebih murah dan hemat budget. Namun kedua konsep pernikahan ini dibandingkan berdasarkan yang paling hemat, maka umumnya konsep pernikahan micro wedding lebih murah dari intimate wedding.
Mengapa bisa seperti itu? Hal ini tentunya dipengaruhi dari jumlah tamu pernikahan mikro yang sedikit, bahkan bisa lebih sedikit dari 20 orang, sehingga biaya operasional seperti venue, katering hingga hiburan bisa lebih murah.
Dilansir dari situs Bridestory, layanan micro wedding oleh wedding organizer/planning berkisar antara 8-35 juta rupiah
Sedangkan untuk layanan intimate wedding berkisar di antara 16-35 juta rupiah.
Tentunya, kisaran harga ini bukan pakem yang berlaku secara umum dan ada vendor yang menawarkan harga yang lebih murah atau mahal dari kisaran harga tersebut.
Apakah intimate wedding bisa lebih murah dari micro wedding? Tentu saja bisa dan cukup banyak contohnya, tentunya ini kembali lagi dari perencanaan pasangan dalam mengalokasikan budgetnya untuk pernikahannya atau dari vendor pernikahan yang menyediakan layanan tersebut.
Demikian uraian lengkap mengenai perbedaan dari micro wedding dan intimate wedding. Bagaimana? apakah anda dan pasangan Anda tertarik mencoba konsep pernikahan tersebut?
Nah, buat yang lagi siap-siap nikah dan lagi mempersiapkan segala sesuatunya, bikin undangan nikahmu jadi undangan digital Sejutamomen. Lebih hemat, gampang bikinya dan bisa sesuaikan dengan konsep pernikahanmu karena ada banyak jenis desainnya. Pesan sekarang ya!