July 20, 2024 by DigMed
Sering mendengar istilah keren di atas? Artificial flower atau untuk seterusnya kita akan sebut bunga artifisial di artikel ini, sebenarnya memiliki arti yang sederhana saja dalam bahasa indonesia, yaitu bunga palsu atau bunga sintetik.
Lengkapnya, bunga artifisial adalah bentuk tiruan atau imitasi dari bunga asli yang dibuat dari plastik dan kain dengan tujuan dekoratif. Bunga artifisial sering dijumpai menghiasi berbagai macam ruangan seperti ruang tamu, ruang kantor, restoran serta menghiasi acara atau perayaan tertentu.
Meski merupakan imitasi dari bunga asli, bunga artifisial memiliki banyak penggemar karena keindahan dan kemiripannya dengan bunga asli dan sering dijadikan hadiah untuk orang terkasih.
Mengapa banyak yang menyukai atau menjadikan bunga artifisial sebagai hadiah? berikut alasannya yang berupa kelebihan dari bunga artifisial dibanding bunga asli.
Keindahan bunga artifisial tidak kalah dengan bunga asli. Bunga artifisial sering kali dibuat menyerupai berbagai bunga yang terkenal seperti mawar, melati, tulip, krisan, anggrek, lily dan lain sebagainya.
Bunga artifisial juga semakin indah karena dikombinasikan dengan berbagai ornamen dekoratif lain seperti pita, vas, kain dan sebagainya.
Bunga artifisial yang terbuat dari plastik dan kain tentunya tidak memiliki kebutuhan yang sama dengan bunga asli. Bunga artifisial tidak akan layu dan tidak membutuhkan air sama sekali untuk menjaga kesegarannya.
Perawatan bunga artifisial bisa dilakukan dengan membersihkannya dari debu agar keindahannya tahan lama. Membersihkannya bisa menggunakan peralatan kebersihan seperti kain lap atau kemoceng, air dan sabun, atau semprotan khusus/flower spray.
Berbeda dengan bunga asli yang tidak akan bertahan lama dan pasti akan layu, bunga artifisial tidak akan layu dan rusak. Kita tidak akan menemui masalah kerusakan seperti kelopak atau daun yang sobek atau tangkai yang patah pada bunga artifisial.
Intinya, bunga artifisial lebih tahan lama dibanding bunga asli, dimana bunga asli pada umumnya hanya bertahan 2-4 hari.
Bagi orang yang menyukai bunga namun alergi terhadapnya, bunga artifisial bisa menjadi solusi. Atau jika Anda ingin mengantisipasi tamu/pengunjung yang alergi terhadap bunga namun tetap ingin membuat rumah Anda terlihat indah, bunga artifisial adalah pilihan yang tepat dan aman sebagai dekorasi.
Bunga artifisial tidak mengandung unsur penyebab alergi seperti pada bunga asli, sehingga bunga ini aman bagi para penderita alergi bunga.
Meski dengan berbagai kelebihan di atas, bunga artifisial juga memiliki kelemahan seperti:
Bunga artifisial memang bisa memancarkan keindahan yang tidak kalah dengan bunga asli, namun untuk beberapa vibe natural lain seperti aroma, tekstur dan kesegaran, bunga artifisial kalah jauh dibanding bunga asli.
Bunga artifisial tidak memiliki kemampuan untuk mengeluarkan aroma khas dari bunga yang ditirunya, kecuali dengan bantuan wewangian buatan. Bunga ini tentu saja tidak memiliki kesegaran yang sama seperti bunga asli, dan teksturnya pun berbeda dengan bunga yang ditirunya.
Bunga artifisial jika jarang dibersihkan akan mengeluarkan aroma yang aneh. Maka disarankan agar bunga artifisial sering dibersihkan dan untuk mengurangi bau yang tidak enak dapat menggunakan parfum khusus bunga artifisial.
Ini juga akibat jika bunga artifisial jarang dibersihkan. Debu bisa menumpuk pada celah-celah bunga dan bisa saja menjadi sumber alergi dan penyakit jika berada di dekatnya.
Bunga artifisial seringkali digunakan sebagai kado untuk orang terkasih. Sebagai hadiah, bunga ini biasanya dirangkai menjadi sebuah buket dan dihiasi dengan pita, kertas krep, bahkan boneka.
Buket bunga artifisial sering diberikan kepada pasangan yang menikah dan teman atau keluarga yang wisuda, ulang tahun atau merayakan pencapaian lainnya.Â
Bunga artifisial juga sering digunakan sebagai elemen dekoratif untuk mempercantik ruangan. Bunga ini biasanya ditempatkan di dalam vas dan kemudian diletakkan diatas meja suatu ruangan seperti ruang tamu, ruang kantor atau restoran.
Bunga ini juga menghiasi sudut-sudut ruangan atau halaman yang digunakan untuk merayakan sesuatu, seperti pintu, meja, backdrop dan lain sebagainya.
Selain bunga artifisial, ada beberapa produk artifisial lain yang sering digunakan dengan tujuan estetika seperti:
Seperti namanya, buah artifisial adalah tiruan buah asli yang terbuat dari plastik dengan tujuan dekorasi. Buah artifisial biasanya dikombinasikan dengan keranjang buah dan kemudian diletakkan di atas meja makan.Â
Beberapa contoh buah yang sering dijadikan artifisial adalah jeruk, apel, pisang, anggur dan sebagainya. Ada juga buah artifisial yang digunakan di saat perayaan tertentu seperti labu artifisial saat merayakan Halloween.
Tanaman artifisial juga merupakan tiruan dari tanaman asli yang dibuat dari plastik dengan tujuan dekorasi. Tanaman ini dibuat semirip mungkin dengan tanaman asli kemudian dikombinasikan dengan pot dan diletakkan di sudut ruangan, meja atau halaman rumah bahkan digantung di langit-langit ruangan.
Beberapa contoh tanaman yang sering dijadikan artifisial adalah kaktus, lidah mertua, sukulen, palem dan rumput. Salah satu yang paling terkenal sering digunakan adalah pohon cemara atau pinus artifisial yang sering digunakan ketika merayakan Natal.
Demikian uraian lengkap mengenai bunga artifisial dan tambahan mengenai produk artifisial dekorasi lainnya. Semoga menambah wawasan anda mengenai bunga artifisial. Bagaimana? apakah Anda tertarik untuk membeli bunga artifisial sebagai kado atau dekorasi?
Jika Anda tertarik untuk menjadikan bunga artifisial sebagai kado, Sejutamomen menyediakan berbagai buket bunga artifisial dengan berbagai desain yang menarik, yang bisa dijadikan kado untuk orang terkasih. Yuk, pesan buket bunga artifisial pilihanmu sekarang dan jadikan momen orang terkasihmu menjadi semakin spesial. Pesan sekarang!